Selasa, 22 Desember 2009


Unsur-Unsur Teknik Vocal

SENI ADALAH : Ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan kedalam kreasi dalam bentuk gerak, rupa, nada, syair, yang mengandung unsur-unsur keindahan, dan dapat mempengaruhi perasaan orang lain.

TEKNIK VOCAL adalah : Cara memproduksi suara yang baik dan benar, sehingga suara yang keluar terdengar jelas, indah, merdu, dan nyaring.

UNSUR-UNSUR TEKNIK VOCAL :
1. Artikulasi, adalah cara pengucapan kata demi kata yang baik dan jelas. 2. Pernafasan adalah usaha untuk menghirup udara sebanyak-banyaknya, kemudian disimpan, dan dikeluarkan sedikit demi sedikit sesuai dengan keperluan. Pernafasan di bagi tiga jenis, yaitu :
1. Pernafasan Dada: cocok untuk nada-nada rendah, penyanyi mudah lelah.
2. Pernafasan Perut: udara cepat habis, kurang cocok digunakan dalam menyanyi, karena akan cepat lelah.
3. Pernafasan Diafragma: adalah pernafasan yang paling cocok digunakan untuk menyanyi, karena udara yang digunakan akan mudah diatur pemakaiannya, mempunyai power dan stabilitas vocal yang baik.

2. Phrasering adalah : aturan pemenggalan kalimat yang baik dan benar sehingga mudah dimengerti dan sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku.
3. Sikap Badan : adalah posisi badan ketika seseorang sedang nyanyi, bisa sambil duduk, atau berdiri, yang penting
saluran pernafasan jangan sampai terganggu.
4. Resonansi adalah : usaha untuk memperindah suara dengan mefungsikan rongga-rongga udara yang turut bervibrasi / bergetar disekitar mulut dan tenggorokan.
5. Vibrato adalah : Usaha untuk memperindah sebuah lagu dengan cara memberigelombang/ suara yang bergetar teratur, biasanya di terapkan di setiap akhir sebuah kalimat lagu.
6. Improvisasi adalah usaha memperindah lagu dengan merubah/menambah sebagian melodi lagu dengan profesional, tanpa merubah melodi pokoknya.
7. Intonasi adalah tinggi rendahnya suatu nada yang harus dijangkau dengan tepat.

Syarat-syarat terbentuknya Intonasi yang baik :
1. Pendengaran yang baik
2. Kontrol pernafasan
3. Rasa musical.

NADA adalah bunyi yang memiliki getaran teratur tiap detiknya.

SIFAT NADA ADA 4 (EMPAT) :
1. FITCH yaitu ketepatan jangkauan nada.
2. DURASI yaitu lamanya sebuah nada harus dibunyikan
3. INTENSITAS NADA yaitu keras,lembutnya nada yang harus dibunyikan.
4. TIMBRE yaitu warna suara yang berbeda tiap-tiap orang.

AMBITUS SUARA adalah luas wilayah nada yang mampu dijangkau oleh seseorang.

Seorang penyanyi professional harus mampu menjangkau nada-nada dari yang paling rendah sampai yang paling tinggi sesuai dengan kemampuannya.

CRESCENDO adalah suara pelan berangsur-angsur keras.
DESCRESCENDO adalah suara keras berangsur-angsur pelan.
STACATO adalah suara dalam bernyanyi yang terpatah-patah.

SUARA MANUSIA DIBAGI 3 (TIGA) : 1. Suara Wanita Dewasa : 1.a. Sopran (suara tinggi wanita)
1.b. Messo Sopran (suara sedang wanita)
1.c Alto (suara rendah wanita)

2. Suara Pria Dewasa :
2.a. Tenor (suara tinggi pria)
2.b. Bariton (suara sedang pria)
2.c. Bas (suara rendah pria)

3. Suara Anak-anak :
3.a. Tinggi
3.b. Rendah.

TANGGA NADA DIATONIS adalah rangkaian 7 (tujuh) buah nada dalam satu oktaf yang mempunyai susunan tinggi nada yang teratur.

Tangga Nada Diatonis Mayor adalah Tangga Nada yang mempunyai jarak antar nadanya 1 (satu) dan ½ (setengah).

Ciri-ciri tangga nada Diatonis Mayor :
-. Bersifat riang gembira
-. Bersemangat
-. Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada Do = C
-. Mempunyai pola interval : 1 , 1 ,. ½, 1 , 1 , 1, ½

Ciri-ciri Tangga nada Diatonis Minor : -. Kurang bersemangat.
-. Bersifat sedih
-. Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada La = A
-. Mempunyai pola interval : 1 , ½ , 1 , 1 , ½ , 1 , 1 .

Catatan : Teori ini kurang sesuai dengan musik Dangdut yang banyak berkembang di Indonesia.

Contoh Lagu yang bertangga nada Mayor : Maju Tak Gentar, Indinesia Raya, Hari merdeka, Halo-halo Bandung, Indonesia Jaya, Garuda Pancasila, Mars Pelajar.

Contoh Lagu yang bertangga nada Minor : Syukur, Tuhan, Gugur Bunga.

TANGGA NADA KROMATIS adalah tangga nada yang mempunyai jarak antar nadanya hanya ½ . Contoh : C – Cis – D – Dis- E – F – Fis – G – Gis – A – Ais – B

TANGGA NADA ENHARMNONIS adalah rangkaian tangga nada yang mempunyai nama dan letak yang berbeda, tetapi mempunyai tinggi nada yang sama.
Contoh : Nada Ais-Bes, Cis-Des, Gis-As, Dis-Es, Fis-Ges.

APRESIASI yaitu Totalitas kegiatan yang meliputi penglihatan, pengamatan, penilaian, dan penghargaan terhadap suatu karya seni.

BIRAMA adalah ketukan tetap yang berulang-ulang pada sebuah lagu. Contoh birama : 2/4 , 3/4 , 4/4 , 6/8

PADUAN SUARA adalah Penyajian musik vocal yang terdiri dri 15 orang atau lebih yang memadukan berbagai warna suara menjadi satu kesatuan yang utuh dan dapat menampakan jiwa lagu yang dibawakan.

JENIS-JENIS PADUAN SUARA : I. Paduan Suara UNISONO yaitu Paduan suara dengan menggunakan satu suara.
II. Paduan Suara 2 suara sejenis, yaitu paduan suara yang menggunakan 2 suara manusia yang sejenis, contoh : Suara sejenis Wanita, Suara sejenis Pria, Suara sejenis anak-anak.
III. Paduan Suara 3 sejenis S - S – A, yaitu paduan suara sejenis dengan menggunakan suara Sopran 1, Sopran 2, dan Alto.
IV. Paduan Suara 3 suara Campuran S – A – B, yaitu paduan suara yang menggiunakan 3 suara campuran , contoh : Sopran, Alto Bass.
V. Paduan suara 3 sejenis T- T – B, yaitu paduan suara 3 suara sejenis pria dengan suara Tenor 1, Tenor 2, Bass.
VI. Paduan Suara 4 suara Campuran, yaitu paduan suara yang mengguanakan suara campuran pria dan wanita, dengan suara S – A – T – B. Sopran, Alto, Tenor, Bass.

DIRIGEN / CONDUCTOR adalah orang yang memimpin Paduan Suara.

Syarat-syarat seorang Dirigen/ Conductor yang baik :
1. Memiliki sifat kepemimpinan
2. Memiliki ketahanan jasmani yang tangguh
3. Sebaiknya sehat jasmani dan rohani
4. Simpatik
5. Menguasai cara latihan yang efektif
6. Memiliki daya imajinasi yang baik
7. Memiliki pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan bermain musik.

TANDA DINAMIK adalah tanda utuk menyatakan keras, lembutnya sebuah lagu yang dinyanyikan. Contoh-contoh
Tanda Dinamik : 1. f : forte = keras
2. ff : fortissimo = sangat keras
3. fff : fortissimo assai = sekeras mungkin
4. mf : mezzo forte = setemgah keras
5. fp : forte piano = mulai dengan keras dan diikuti lembut
6. p : piano = lembut
7. pp : pianissimo = sangat lembut
8. ppp : pianissimo possibile = selembut mungkin
9. mp : mezzo piano = setengah lembut

PERUBAHAN TANDA DINAMIKA : - Diminuendo (dim) : melembut
- Perdendosi : melembut sampai hilang
- Smorzzande : sedikit demi sedikit hilang
- Calando : mengurangi keras
- Poco a poco : sedikit demi sedikit / lambat laun
- Cresscendo : berangsur-angsur keras
- Decrsescendo : berangsur-angsur lembut

TANDA TEMPO adalah tanda yang diguakan untuk menunjukan cepat atau lambatnya sebuah lagu yang harus
dinyanyikan.
A. TANDA TEMPO CEPAT :
1. Allegro : cepat
2. Allegratto : agak cepat
3. Allegrissimo : lebih cepat
4. Presto : cepat sekali
5. Presstissimo : secepat-cepatnya
6. Vivase : cepat dan girang

B. TANDA TEMPO SEDANG :
1. Moderato : sedang
2. Allegro moderato : cepatnya sedang
3. Andante : perlahan-lahan
4. Andantino : kurang cepat

C. TANDA TEMPO LAMBAT :
1. Largo : lambat
2. Largissimo : lebih lambat
3. Largeto : agak lambat
4. Adagio : sangat lambat penuh perasaan
5. Grave : sangat lambat sedih
6. Lento : sangat lambat berhubung-hubungan.

PERMATA / CORONA adalah tanda untuk menambah hitungan menurut selera.
PADUAN SUARA WISUDA TAHUN 2009
tanggal 26 Desember 2009


Perlengkapan yang diperlukan setiap anggota :
1. Atas bawah putih (bawah bukan celana jeans)
2. Jas Almamater (bagi anggota baru diharapkan untuk almamater pinjam dahulu)
3. Sepatu pantopel warna hitam
4. Pin PSM
5. Bagi mahasiswa membawa dasi warna hitam

Semua anggota diharap kumpul di camp pukul 06.00 WIB
Bagi Mahasiswi diharap kumpul pukul 05.45 WIB, untuk persiapan make up dan assesoris yang lain.

Jumat, 18 Desember 2009

Paduan suara

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Suatu penampilan paduan suara

Paduan suara atau kor (dari bahasa Belanda, koor) merupakan istilah yang merujuk kepada ensembel musikpenyanyi-penyanyi maupun musik yang dibawakan oleh ensembel tersebut. Umumnya suatu kelompok paduan suara membawakan musik paduan suara yang terdiri atas beberapa bagian suara (bahasa Inggris: part, bahasa Jerman: Stimme). yang terdiri atas

Dalam pengertian ini, paduan suara juga mencakup kelompok vokal (vocal group), walaupun kadang kedua istilah ini saling dibedakan.

Struktur paduan suara

Paduan suara biasanya dipimpin oleh seorang dirigen atau choirmaster yang umumnya sekaligus adalah pelatih paduan suara tersebut. Umumnya paduan suara terdiri atas empat bagian suara (misalnya sopran, alto, tenor, dan bas), walaupun dapat dikatakan bahwa tidak ada batasan jumlah suara yang terdapat dalam paduan suara. Selain empat suara, jumlah jenis suara yang paling lazim dalam paduan suara adalah tiga, lima, enam, dan delapan. Bila menyanyi dengan satu suara, paduan suara tersebut diistilahkan menyanyi secara unisono.

Paduan suara dapat bernyanyi dengan atau tanpa iringan alat musik. Bernyanyi tanpa iringan alat musik biasanya disebut sebagai bernyanyi a cappella. Bila bernyanyi dengan iringan, alat musik pengiring paduan suara dapat terdiri atas alat musik apa saja, satu, beberapa, atau bahkan suatu orkestra penuh.

Untuk latihan paduan suara, alat pengiring yang digunakan biasanya adalah piano, termasuk bahkan jika pada penampilannya digunakan alat musik lain atau ditampilkan secara a cappella.

Tata letak panggung

Terdapat banyak pandangan mengenai bagaimana masing-masing kelompok bagian suara dalam paduan suara ditempatkan di panggung pada suatu penampilan. Pada paduan suara simfonik, biasanya bagian-bagian suara diatur dari suara tertinggi ke suara terendah (misalnya sopran, alto, tenor, dan kemudian bas) dari kiri ke kanan, bersesuaian dengan penempatan bagian alat musik gesek umumnya. Pada penampilan a cappella atau dengan iringan piano, umumnya pria ditempatkan di belakang dan wanita di depan; penempatan kelompok bas di belakang kelompok sopran disukai oleh beberapa dirijen dengan alasan bahwa kedua bagian suara ini harus saling menyesuaikan nada.

Paduan suara yang lebih berpengalaman sering menyanyi dengan semua bagian suara bercampur dan tidak terkelompok-kelompok. Pendapat yang mendukung metode penempatan ini adalah bahwa metode ini memudahkan masing-masing penyanyi untuk mendengarkan dan menyesuaikan nada dengan bagian suara yang lain, walaupun hal ini menuntut kemandirian masing-masing penyanyi.

Jenis-jenis paduan suara

Kelompok paduan suara dapat dikategorikan berdasarkan jenis suara yang terdapat di dalam paduan suara tersebut:

  • Paduan suara campuran (yaitu dengan suara wanita dan suara pria). Jenis ini mungkin merupakan yang paling lazim, biasanya terdiri atas suara sopran, alto, tenor, dan bas, sering disingkat sebagai SATB. Seringkali pula salah satu atau beberapa jenis suara tersebut dibagi lagi menjadi dua atau lebih, misalnya SSAATTBB (setiap jenis suara dibagi dua) dan SATBSATB (paduan suara tersebut dibagi menjadi dua yang masing-masing terdiri atas empat jenis suara). Kadang kala jenis suara bariton juga dipisahkan (misalnya SATBarB), seringkali dinyanyikan oleh penyanyi bersuara bas tinggi.
  • Paduan suara wanita, biasanya terdiri atas jenis suara sopran dan alto yang masing-masing dibagi dua, sering disingkat SSAA. Bentuk lain adalah tiga suara, yaitu sopran, mezzo-sopran, dan alto, kadang disingkat SMA.
  • Paduan suara pria, biasanya terdiri atas dua bagian tenor, bariton, dan bas, sering disingkat TTBB (atau ATBB jika kelompok suara tertinggi bernyanyi dengan teknik falsetto pada jangkauan nada alto, seperti lazimnya pada musik barbershop). Jenis lain paduan suara pria adalah paduan suara yang terdiri atas suara SATB seperti pada paduan suara campuran namun bagian sopran dinyanyikan oleh anak-anak laki-laki (sering disebut treble) dan bagian alto dinyanyikan oleh pria (dengan teknik falsetto, sering disebut kontratenor).
  • Paduan suara anak, biasanya terdiri atas dua suara SA atau tiga suara SSA, atau kadang lebih dari itu.

Pengkategorian lain untuk paduan suara adalah berdasarkan jumlah penyanyi di dalamnya, misalnya:

  • Ensembel vokal atau kelompok vokal (3-12 penyanyi)
  • Paduan suara kecil atau paduan suara kamar (12-28 penyanyi)
  • Paduan suara besar (lebih dari 28 penyanyi)

Paduan suara juga dapat dikategorikan menurut jenis atau genre karya yang dibawakannya, misalnya:

Wiener Sängerknaben,
paduan suara anak laki-laki dari Wina, Austria
  • Paduan suara simfonik
  • Paduan suara opera
  • Paduan suara lagu keagamaan (musica sacra)
  • Paduan suara lagu popular
  • Paduan suara jazz
  • Paduan suara lagu rakyat
  • Paduan suara pertunjukan (show choir), yang anggota-anggotanya menyanyi dan menari dalam penampilan yang seringkali menyerupai pertunjukan musical.

Selain itu, paduan suara dapat dikategorikan menurut lembaga tempat paduan suara tersebut berada, misalnya:

Kamis, 17 Desember 2009

Logo Paduan Suara Mahasiswa "Umi Kulsum" Uniska Kediri ini di rumuskan pada tahun 2004. UKM ini pertama kali diketuai oleh Dian Nasihatu Rosidah,S.Pd. bersama dengan 9 mahasiswa lainnya berusaha untuk membentuk rumusan logo tersebut. Alhamdulillah terbentuklah logo kami sebagaimana dapat dilihat di atas. Logo ini melabangkan keberanian, ikatan alumni PSM yang erat, suara yang gemilang, nama yang indah yang diambil dari sebuah nama seorang wanita yang bertempat tinggal di negara Timur Tengah dengan ciri fisik buta akan tetapi timempunyai suara yang indah, begitu juga dengan kami, kami yang berjalan mulai dari 0 (nol) yang tidak tahu apa-apa tetapi kami yakin suatu saat kami akan membanggakan Univeristas kami yaitu UNIVERSITAS ISLAM KADIRI - KEDIRI. Kami mohon do'a dari semua puhak baik dari dalam maupun dari luar untuk memberikan dan membantu dalam segala aspek baik kritik, saran, opini, dll. Bagi kami sebuah masukan adalah cara untuk membangun kami, yang sekarang bisa dikatakan merangkak, kami akan berusaha untuk berjalan dan berlari sampai kami menemukan tujuan dan cita-cita kami. Amin...

Rabu, 09 Desember 2009

Ni para calon anggota baru PSM UNISKA dikasih materi tentang tanda-tanda dalam pemahaman partitur paduan suara. Pematerinya Sdr. Deni Faulia,S.Pd. Asyik juga ya bisa klesotan di tanah. kami mengadakan metode materi ini udah 2 (kali) ini. Dan Alhamdulillah semua bisa memahami materi tersebut dengan baik dan sukses.

Selasa, 08 Desember 2009

DIKLAT LDK "GAUNG di Pacet - Mojokerto

Bulan November 2009, UKM PSM melaksanakan Diklat Dasar Kepemimpinan di daerah wisata Pacet - Mojokerto. Agenda regional ini di ikuti oleh sekitar 40 calon anggota Paduan Suara Wahasiswa "Umi Kulsum" Uniska. Selama 3 (tiga) hari, mereka para calon anggota baru digembleng secara kekeluargaan dan diberikan wawasan tentang leadership, pengenalan notasi, tanda ekspresi, tanda dinamika, tanda tempo dll. Alhamdulillah selama 3 hari mulai dari keberangkatan sampai pulang tidak ada hambatan sama sekali. Saya senang melihat kreatifitas dan motivatif dari semua anggota yang mengikuti kegiatan tersebut. Semogapengalaman dan pengetahuan mereka pada waktu di sana bisa membawa hasil yang maksimal untuk memajukan kegiatan UKM PSM Uniska.


Senin, 07 Desember 2009

AGENDA PSM "UMI KULSUM" UNISKA KEDIRI

By DeF@UNISKA, Untukmu PSMq.

RENCANA KEGIATAN UKM PSM UNISKA
Periode 2009 - 2010


1. Undangan HONDA KOMU di Hotel Insumo Palace penyelenggara JAWA POS RADAR KEDIRI dan PEMKOT KOTA serta DIKNAS KOTA KEDIRI.
2. Undangan Serah Terima Jabatan Pimpinan BANK INDONESIA KEDIRI di Hall Lt. 5 Kantor Bank Indonesia Kediri.
3. Undangan Upacara Bendera dalam rangka HUT RI di BANK INDONESIA KEDIRI.
4. Diklat Ruangan (LES) dan Diklat Alam (GAUNG) di Pacet Mojokerto
5. Latihan Rutin Paduan Suara
6. Paduan Suara Wisuda Sarjana dan Pasca Sarjana UNIVERSITAS ISLAM KADIRI - KEDIRI
7. Study Comparative Paduan Suara.
8. Penyelenggara Lomba Paduan Suara tingkat SMA se-Kotamadya Kediri.
9. Konser Anniversary PSM "Umi Kulsum" UNISKA yang ke - 6.

Rabu, 09 Desember 2009

Ni para calon anggota baru PSM UNISKA dikasih materi tentang tanda-tanda dalam pemahaman partitur paduan suara. Pematerinya Sdr. Deni Faulia,S.Pd. Asyik juga ya bisa klesotan di tanah. kami mengadakan metode materi ini udah 2 (kali) ini. Dan Alhamdulillah semua bisa memahami materi tersebut dengan baik dan sukses.

Minggu, 06 Desember 2009

UKM PSM "Umi Kulsum" UNISKA KEDIRI

Unit Kegiatan Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa "Umi Kulsum" Universitas Islam Kadiri - Kediri

Prestasi
:
Juara 3 Lomba Paduan Suara Tk. Karisidenan Kediri
Lomba Vokal RED-A sampai ke Final se Kotamadya Kediri
Tembus Lomba Vokal Group Tk. Jawa Timur

Kegiatan - Kegiatan Tahunan :
Paduan Suara Wisuda Sarjana dan Pasca Sarjana Universitas Islam Kadiri - Kediri
Paduan Suara HUT RI di Bank Indonesia Kediri
Paduan Suara Wisuda Terra Komputer system Kediri

Kegiatan Terencana :
Konser Paduan Suara Anniversary
Study Comparative

Sejarah UKM PSM "Umi Kulsum" UNISKA KEDIRI